Kompetensi Pedagogik Tuhan Yesus dalam Injil Matius Pasal 5-7

Authors

  • Ronald Yohanes Sinlae

DOI:

https://doi.org/10.51730/ed.v3i2.15

Keywords:

Biblikal

Abstract

 AbstractIn Matthew chapters 5-7 Jesus teaches His disciples on the Mount. Jesus does not need a particular school or building, every circumstance and meeting are always used to convey the word of God. In His Teaching, the Lord Jesus has the goal to discuss various topics about religion and morality in a scientific or theoretical manner and to serve everyone who comes to Him. Jesus knew and understood the Characteristics of the students and followers who were listening to His teachings. In the teaching process Jesus always taught in a special way. Jesus did not give a teaching and tell others to believe it, but encouraged them to think and draw their own conclusions about what had been explained to His disciples. Keywords: Pedagogical Competence; Lord Jesus; Gospel of Matthew Abstrak Di dalam Matius pasal 5-7 Yesus mengajar murid-murid-Nya di atas Bukit. Yesus tidak memerlukan sekolah atau gedung tertentu, setiap keadaan dan pertememuan selalu di gunakan untuk menyampaikan firman Allah. Dalam Pengajaran-Nya, Tuhan Yesus mempunyai tujuan untuk membahas berbagai topik tentang keagamaan dan kesusilaan secara ilmiah atau teori dan melayani setiap orang yang datang kepada-Nya. Yesus mengenal dan memahami Karakteristik  murid-murid dan pengikut yang sedang mendengarkan pengajaran-Nya. Dalam proses pengajaran Yesus selalu mengajar dengan cara yang istimewa. Yesus tidak memberikan suatu ajaran dan menyuruh orang lain untuk mempercayainya, tetapi mendorong mereka untuk berpikir dan menarik kesimpulan sendiri atas hal yang telah dijelaskan kepada murid-murid-Nya. Kata kunci: Kompetensi Pedagogik; Tuhan Yesus; Injil Matius

References

Barclay William, Pemahaman Alkitab Setiap Hari Injil Matius Pasal 1-10 Jakarta: Gunung Mulia, 2003

Bryant Alton T, The New Compact Bible Dictionary, Michigan : Zondervan Publishing House, 1967

Bohlke Robert, R. Sejarah Perkembangan Pikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen : Dari Yohanes Amos Comenius sampai perkembangan PAK di Indonesia Jakarta, BPK Gunung Mulia 2003

Chapman Adina, Pengantar Perjanian Baru Bandung:Kalam Hidup,1995

Drewes F. B, Satu Injil Tiga Pekabar Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2001

Douglas D. J, Ensiklopedi Alkitab Masa Kini: Jilid II (M-Z) Jakarta: Yayasan Bina Kasih/OMF, 2000

Djamarah Bahri Syaiful, Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar Jakarta: Rineka Cipta, 2010

E.G. Homrighausen dan LH. Enklaar, Pendidikan Agama Kristen Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1987

Friedrich, Gerhard Theological dictionary of the New Testament 3 Grand Rapids, MI Eerdmans, 1976

GP Harinto, Pendidikan Agama Kristen dalam Alkitab dan Dunia Pendidikan Masa Kini Yogyakarta, ANDI, 2012

Gultom Andar, Profesionalisme, Standar Kompetensi, dan Pengembangan Profesi Guru PAK Bandung: Bina Media Informasi, 2007

Hakh Samuel, B. Perjanjian Baru: Sejarah, Pengantar dan Pokok-pokok Teologisnya Bandung: Bina Media Informasi, 2010

Haroul K. Moulton, Leksikon Analitis Bahasa Yunani Jogjakarta : Randa's

Family Press, 2009

Hamalik Oemar, Pendidikan guru: berdasarkan pendekatan kompetensi Jakarta: Bumi Aksara, 2002

Humes Leatha dan A. Lieke Simanjuntak, Penuntun Guru PAK Sekolah Minggu dan Sekolah Dasar: 1 dan 2 Jakarta: BPK Gunung Mulia,1988

Humer L, Arah Pendidikan Kristen Malang: Yayasan Persekutuan Pekabaran Injil Indonesia, 1983

Leroy Ford, A Primer For Teaching and Leaders Bandung: Lembaga Literatur Baptis, T.th

Leo Sutanto, Kiat Sukses Mengelola dan Mengajar sekolah Minggu Yogyakarta: ANDI, 2008, 2.

Lilik Paulus, Prinsip dan Praktik Pendidikan Agama Kristen Yogyakarta:

Andi, 2006

Marsh Leon, Educational Psychology for Christian Education Texas: Southwestern Baptis Theological Seminary Fort Worth, 1982

Marxsen Willi, Pengantar Perjanjian Baru Pendekatan Kritis terhadap Masalah-masalah Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2008

Nasution S, Kurikulum dan Pengajaran Bandung: Bumi Aksara, 2008

Nasution S, Asas-asas Kurikulum Jakarta: Bumi Aksara, 2008

Nuhamara Daniel, Pembimbing Pendidikan Agama Kristen Bandung: Jurnal Info Media, 2009

Nuhamara Daniel DKK, Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian untuk Mahasiswa di Perguruan Tinggi Pendidikan Agama Kristen Bandung: Bina Media Informasi, 2005

Permana Johar, Strategi Belajar Mengajar Bandung:Maulana, 2001

Person Peter, P. an Introduction to Christian Education (Grand Rapids, Michigan: Baker Book House, 1979

Pfeiffer Charles, F. Tafsiran Alkitab Wycliffe Malang: Gandum Mas,2001

Prince, J. M. A Survey of Religious Education New York: The Ronald

Press Company,1964

Riemer G. Ajarlah Mereka Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 2006

Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis Bandung: Alfabeta, 2010

Sadulloh Uyoh, dkk., Pedagogik (Ilmu Mendidik) Bandung: ALFABETA, 2010

Sadirman, M. A. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar Jakarta: Rajawali Pers, 2009

Salim Peter & Yenny Salim, Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer Jakarta: Modern English Press, 1991

Setiawani Go Marry, Pembaharuan Mengajar (Bandung: Yayasan Kalam Hidup, 2003)

Susanto Hasan, Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia Jakarta: LAI, 2003

Sidjabat Samuel, B. Menjadi Guru Profesional sebuah Perspektif Kristiani Bandung: Kalam Hidup, 2000

Sidjabat Binsen Samuel , Membesarkan Anak dengan Kreatif, Panduan Menanamkan Iman dan Moral kepada Anak Sejak Dini Yogyakarta: ANDI, 2008

T.n. Christian Education of A Dynamic Process Chicago: The Moody Bible Institute, 1981

Warren Rick, The Purpose Driven Church Malang: Gandum Mas, 2004

Warren Benson S. dan Mark H. Senter III, Pedoman Lengkap Untuk Pelayanan Kaum Muda 2 Bandung : Yayasan Kalam Hidup, 1999

Wibowo Jatmiko Alexander dan Fandy Tjipto, Pendidikan Berbasis Kompetensi Yogyakarta: ANDI Offset, 2002

Winarno Surkhamad, Pengantar Penelitian Ilmiah: Metode, Dasar, Teknik Bandung: Tarsito, 1990

Yudho Bambang, How to Build Effective Communication Yogyakarta: ANDI, 2010

Downloads

Published

2019-12-31